KEGIATAN PERAYAAN BULAN BAHASA BALI KE 7(tujuh) TAHUN 2025
Status Dinaikkan, Jalan Penghubung Desa Ularan dan Desa Lokapaksa Diaspal
13 November 2017
Pengunjung: 258 orang
Status Dinaikkan, Jalan Penghubung Desa Ularan dan Desa Lokapaksa Diaspal
Jalan desa di Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt tepatnya di Banjar Dinas Sorga telah dirubah statusnya menjadi jalan kabupaten sepanjang empat kilometer yang menghubungkan Desa Lokapaksa dan Desa Ualran. Dan tahun ini, jalan rusak yang telah menjadi jalan kabupaten ini, akan diperbaiki oleh Pemkab Buleleng. Sisanya menunggu perubahan status jalan.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST saat meninjau proyek infrastruktur yang ada di Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt, Selasa (7/6). Turut mendampingi Bupati Agus Suradnyana, Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Buleleng, Ketut Suparta Wijaya, ST.
Menurut Bupati, pemerintah menyediakan pagu anggaran senilai Rp. 6,6 Milyar dan sudah menjalani tender yang dimenangkan oleh PT. Palguna Jaya. PErusahaanini juga menggarap paket perbaikan infrastruktur jalan Mayong-Poh Asem-Banyuseri (2,5 Km), simpang tiga Busungbiu-Pelapuan (2,4 Km), Gunung Sari-Penginyahan (0,9 Km) termasuk perbaikan jalan di Banjar Sorga, Desa Lokapaksa (2,5 Km) dengan nilai kontrak sebesar 5,8 Milyar rupiah.
“Ya kita sudah mendapatkan pemenang untuk peningkatan jalan di Banjar Dinas Sorga ini. Bulan depan sudah mulai dikerjakan,” ungkap Bupati asal Desa Banyuatis ini.
Menurutnya jalan ini sangat penting untuk segera diperbaiki. Di sepanjang jalan di Banjar Dinas Sorga ini ada ratusan kepala keluarga yang sering menggunakan jalan ini sehingga nantinya akan membantu memperlancar perekonomian desa setempat.
Selain meninjau jalan, Bupati Agus Suradnyana juga meninjau proyek saluran air sekunder yang macet di Desa Lokapaksa yang berhubungan langsung dengan Bendungan Titab. Menurutnya, saluran ini sudah tiga tahun macet. Masyarakat pun tidak tahu harus mengadu kemana . Oleh karena itu pihaknya bulaln lalu langsung turun ke lapangan.
Bupati mengaku telah menugaskan Dinas Pekerjaan Umum Buleleng untuk mengajak para klian subak ke Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk menjelaskan permasalahan yang terjadi. “Akhirnya mendapat respon dari Balai. Pengerjaan sudah dilaksanakan dari minggu lalu hingga akhirnya saluran terbuka. Ternyata disana ada 300 meter saluran bawah tanah atau terowongan yang harus dibongkar karena adanya sedimentasi. Astungkara dengan lancarnya saluran ini, air akan mengaliri lima subak,” katanya.
Bangun Jembatan Penghubung
Pada kesempatan ini, Bupati Agus Suradnyana juga berkesempatan meninjau aliran sungai di daerah Saba yang diseberangi siswa-siswa Sekolah Dasar (SD) dari Desa Lokapaksa menuju Desa Ringdikit.
Bupati Agus Suradnyana menjelaskan para siswa ini memilih sekolah ke Ringdikit karena letaknya yang lebih dekat. Oleh karena itu, Pemkab Buleleng berencana membangun jembatan penyebrangan di daerah ini. “Karena letaknya yang lebih dekat ke Desa Ringdikit, siswa lebih memilih sekolah kesana dengan menyebrangi sungai ini. Oleh karena itu, tahun depan kita akan bangun jembatan penyebrangan di daerah ini biar lebih dekat,” jelas Bupati murah senyum ini.
Sementara itu, Suparta Wijaya menegaskan kembali bahwa jalan menuju Desa Ringdikit dari Desa Lokapaksa akan dibuatkan jembatan penyebrangan. “Sesuai dengan petunjuk Pak Bupati kita akan buatkan jembatan disana. Tapi sebelumnya kita akan buat perencanaan yang pas dulu karena bentang sungai tersebut berjarak kurang lebih 50 meter,” tandas Suparta Wijaya. |NP|
TAGS :
Berita Terbaru
KEGIATAN PERAYAAN BULAN BAHASA BALI KE 7(tujuh) TAHUN 2025
KEGIATAN POSYANDU RAFLESIA BANJAR DINAS KEMBANG SARI BULAN MARET 2025
BENCANA ALAM
KEGIATAN BERSIH-BERSIH DI AREA BANJAR DINAS GUNUNG INA
KEGIATAN POSYANDU WIJAYA KUSUMA BANJAR DINAS SORGA BULAN FEBRUARI 2025
Pengumuman Terbaru
HARI LIBUR NASIONAL DAN CUTI BERSAMA TAHUN 2025
BERITA ACARA PENETAPAN KPM BLT DESA TAHUN ANGGARAN 2025
HIMBAUAN
Turn Up is a boutique and wholly Australian owned company that provides solutions and legal services that are trusted, relevant, consistent and professional Best and Recommended Visa Consultant in Bali Indonesia.
The Director runs the day to day management of Turn Up which requires them to hold a very high and solid understanding coupled with many years of experience to run the business and operational objectives needed to ensure the greatest potential for success for all of Bali expat’s legal needs Best and Recommended Visa Consultant in Bali Indonesia.
With this experience and understanding in mind, they have built a strong team with broad and very focused skill sets to accomplish the best possible outcomes for expatriates, living, working, investing, building a business or even marrying in Bali Best and Recommended Visa Consultant in Bali Indonesia.
We have created a structure that provides solid communication through every step of the process. We provide the time together with a strong plan and a focused team that works towards goals and deadlines to maximize your satisfaction and success.
We give you the Best Trusted Solution and Service by providing operational excellence, service leadership and customer confidentiality.
Turn Up demonstrates our alliance with all of our existing clients by our consistently progressive commitment to customer service. This customer support infrastructure enables us to offer our clients complete satisfaction and excellence of service, which exceeds client expectation while maintaining a cost pro-active attitude of care within our own organization Best and Recommended Visa Consultant in Bali Indonesia.
At Turn Up we ensure that our clients are kept up to date and informed on the progress and of any regulation changes at all times. We respond to each individual’s needs from application to completion.